Senin, 27 Januari 2014

Al Jazeera Arabic

"Kita bisa mandiri tanpa bergantung pada Amerika. Kita sudah punya al Jazeera yang mendunia." (B.J. Habibie dalam seminar di Universitas George Town, Qatar Foundation)

Merinding dengarnya saat eyang Habibie berkata mantap di hadapan peserta seminar yang sebagian besar berasal dari Indonesia dan penduduk Qatar sendiri. 

"Kalau perlu di boikot BBC" (Saya lupa dimana membacanya, salah satu qaul Yusuf al Qardhawi)
*saya sendiri belum bisa lepas darinya :(

Sedikit, saya mulai meraba adanya perbedaan antara sudut pandang dari berita yang dimuat di al Jazeera arabic dan BBC arabic. Sebagai informasi tambahan, para reporter di BBC, CNN, atau RT (arabic) bukanlah penutur arab atau muslim. Tapi kefasihan mereka bertutur arab tidak usah dipertanyakan lagi. Silahkan tonton videonya ^_^

*Ops... informasi tambahan, al jazeera menyediakan portal belajar bahasa arab secara online dengan berbagai pilihan bahasa (Inggris-Perancis, sayang Indonesia belum ada). Selamat belajar :)
http://learning.aljazeera.net/arabic
Selain itu ada kolom khusus yang memberitakan perkembangan Mesir dan Suriah :)

Berikut saya tuliskan informasi tentang berdirinya al Jazeera dikutip dari buku al Kitab fii ta'allumil lughoh arabiyah juz 2, hal 78

Saluran al Jazeera dibentuk di daulah Qatar pada bulan februari tahun 1996, syeikh hamad ibn khalifah al tsani, hakim dari daulah Qatar saat itu merupakan orang yang paling berjasa dalam pembentukkannya. Ia telah memberikan bantuan finansial. Meskipun pebentukkannya berhubungan dekat dengan hakim Qatar akan tetapi saluran al Jazeera menegaskan dirinya sebagai lembaga non pemerintah serta tidak bertujuan untuk mengungkapkan sudut pandang Qatar secara resmi.

Kantor al jazeera terletak di kota doha, Qatar. Pengunjung yang berkunjung kesana akan menemukan bangunan, kantor, dan pegawai yang terlihat biaa-biasa saja, berbanding terbalik dengan saluran-saluran dunia seperti BBC, CNN, atau saluran televisi Qatar resmi. Meski begitu al jazeera telah mencapai keberhasilan gemilang , sejak didirikannnya, menempati posisi yang penting diantara saluran-saluran berita dunia dan menjadi saluran satelit berita terbesar di arab berdasarkan penyebaran dan jumlah penontonnya.

Al jazeera spesialis di penyebaran berita, yang menyajikan berita setiap saat selama 24 jam setiap hari. Berfokus pada perkembangan berita-berita di wilayah arab dan dunia, sebagaimana dia juga memperhatikan tema-tema lain seperti ekonomi, kebudayaan, olah raga, kesehatan dan secara khusus memperhatikan tema-tema demokrasi, kebebasan, dan hak-hak manusia di dunia arab. Wartawan, pekerja, dan semua orang yang berkecimpung di dalamnya berasal dari berbagai Negara arab, kantor al jazeera saat ini terdapat di 30 ibukota di Negara arab dan dunia.

Al jazeera memberikan sumbangsih untuk memberitan isu-isu  terbaru bagi demokrasi di Negara-negara arab melalui program-programnya yang mengemukakan sudut pandang yang bermacam-macam. Penonton dapat ikut serta dalam diskusi melalui televisi, faks  atau email dan mengemukakan pendapat mereka dengan bebeas. Hal ini merupakan sesuatu yang penting bagi sebagian besar suku arab yang belum mempunyai pengalaman yang besar dalam keikutsertaan dalam kancah perpolitikan.
Meskipun al jazeera sudah tersebar luas, namun pemerintah arab Saudi, Iraq, Kuwait, jazair, dan tunisia tidak memberikan izin masuk bagi wartawan al jazeera ke Negara mereka karena mereka menganggap al jazeera portal yang tidak objelktif. Sehingga akan mempengaruhi  pengambilan keputusan di Negara-negara tersebutdan mereka  akan terpaksa mengikuti berita dan pendapat yang dikatan dan disebarkan oleh al jazeera.

Sumber: Google


Tidak ada komentar:

Posting Komentar