Kamis, 31 Mei 2012

Pagi

pagi menyapa penghuni bumi yang sebagian besar masih berkemul selimut
tapi pagi tak mau tahu... ia tetap memunaikan janjinya
menyapa mata-mata para pemimpi
mengabaikan wajah-wajah kusut masai yang mengumpat betapa cepatnya pagi datang
ia tetap pada janjinya... mengiringi mentari menghangatkan bumi
sesubuh ini
malaikat-malaikat kecil sudah bangun dari peraduannya
menaiki kereta dorong bersama ibunya, berjemur di atas bantal dalam pangkuan ayahnya, atau berseru kecewa saat gerobak tempe berlalu dari halam rumahnya...
sekompi penguasa udara juga mulai mencericau merdu rindu dengan udara pagi
semoga pagi ini mengawal kebaikan

satu pagi di bulan juni

Tidak ada komentar:

Posting Komentar