"Hari ini di banyak negara di dunia orang-orang merayakan hari valentin, begitu pula di negara saya. Akan tetapi sejujurnya saya tidak suka dengan hari valentin dan saya pun belum pernah merayakannya secara khusus. Menurut pendapat saya kita tidak perlu peringatan ini karena jika saya menyukai seseorang, saya bisa selalu memperlihatkan rasa sayang saya tanpa perlu hari tertentu."
(Mahasiswi Hungaria)
"Biasanya saya tidak merayakan hari valentin. Akan tetapi menurut pendapat saya perayaan ini indah. Karena ia kesempatan untuk mengungkapkan rasa cinta antar dua orang yang saling mencintai. Akan tetapi di saat yang sama, saya tidak menyukai perayaan ini karena masalah-masalah yang mungkin muncul antara wanita dan laki-laki. Contohnya, teman perempuan saya mengharapkan hadiah dan bunga dari kekasihnya di hari valentin, tetapi kekasihnya itu tidak memberikan apapun padanya. Walhasil setelah hari valentin selalu terjadi masalah diantara mereka. Setiap tahun begitu, dan hal ini membosankan sekali. Saya lebih menyukai hari spesial diantara dua orang (yang saling menyukai) itu bukan perayaan resmi. Saya tidak menyukai konflik di hari valentin, akan tetapi saya ingin ia menjadi kesempatan yang menyenangkan bagi para pecinta."
(Mahasiswi Amerika)
"Sebenarnya valentin itu bukan perayaan keagamaan, melainkan perdagangan. Banyak orang yang bangun dini hari untuk membeli hadiah dan bunga bagi kekasihnya atau makan malam di restoran mahal. Sebagian yang lain tidak menyukai perayaan ini dan menganggapnya tidak berubah. Ala kulli hal, semua orang merubah pendapat mereka setiap tahun sesuai dengan keadaan asmara mereka di saat itu. Sedangkan saya sendiri tidak suka perayaan-perayaan yang bersifat perdagangan, tetapi saya sangat suka melihat mawar-mawar merah di vas bunga pada hari ini."
(Mahasiswi Yunan)
***
Itulah sekelumit tulisan yang saya minta-minta paksa dari teman-teman di kelas :D
Jadi masih penting valentinan? tuker-tukeran coklat? Udah gak zaman kali ya, sekarang kan udah zaman tukeran buku nikah, hehe...
Kalo masih ada yang segitu pengennya ngerayain hari ini, apa kata mereka??? hoho
Masih mau taklid buta sama budaya barat?
Think first! ^_^